Pages - Menu

Friday, 10 February 2017

KONSEP GEOGRAFI

Foto: Ilustrasi Konsep Pola

Memepelajari konsep geografi meruppakan kesulitan tersendiri dalam pembelajaran geografi. Karena dalam konsep geografi ini jumlahnya banyak dan memiliki penafsiran ganda. Tetapi sebenarnya mempelajari konsep geografi ini juga tidak terlalu sulit. Ada beberapa kata kunci dalam memahami konsep geografi ini,

Konsep Morfologi
Konsep yang berkaitan dengan bentuk muka bumi misalnya gunung,dataran rendah,dataran tinggi

Konsep Aglomerasi
Konsep yang berkaitan dengan penegelompokakan fenomena sebagai contoh pengelompokan daerah industri,pengelompokan kampung suku tertentu

Konsep Nilai Guna
Konsep yang berkaitan dengan nilai suatu fenomena yang bersifat relatif artinya setiap orang menilai fenomena itu berbeda beda. Sebagai contoh fenomena letusan merapi, bagi orang di cangkringan selemat saat terjadi gunung meletus merupakan musibah karena kehilangan harta bendanya. Tetapi bagi orang disekitar sungai gendol merupakan anugrah, karena banyak pasir yang bisa ditambang pasca erupsi merapi.

Konsep Diferensiasi Area
Konsep diferensiasi area merupakan konsep yang terkait dengan perbedaan antar fenomena. Sebagian besar penduduk di dataran tinggi bermata pencaharian di bisang pertanian. Sedangkan sebagian besar penduduk di pesisir bermata pencaharian sebagi nelayan.

Konsep Interaksi Interdependensi
Konsep yang terkait dengan hubungan timbal balik antar fenomena. Sebagai contoh Penduduk desa menjaul hasil panen ke kota sedangkan dari kota membeli pakaian. Dalam contoh tersebut terdapat interaksi antara desa dan kota. Desa penghasil pertanian sedangkan di kota penghasil barang industri.

Konsep Keterjangkauan
Konsep yang terkait dengan akses transportasi dan telekomunikasi dengan kata lain mudah tidaknya suatu tempat untuk mengakses transportasi dan telekomunikasi. Contoh: Pendistribusian bantuan ke daerah bencana mengalami keterlambatan karena sulitnya jalur trasnportasi kedaerah bencana.

Konsep Jarak
Konsep yang terkait dengan selisih kedua tempat. Jarak bisa berupa jarak relatif dan absolut. Jarak relatif, jarak yang dilihat dari waktu tempuh dan biaya. Jarak absolut, jarak yang dilihat dari satuan baku biasanya kilo meter (km). Misalnya daerah A dan B jaraknya dekat, Daerah A dan B jaraknya 70 km.

Konsep Keterkaitan Keruangan
Konsep yang menunjukkan hubungan antar fenomena. Sebagai contoh Banjir yang terjadi di Jakarta karena alih fungsi lahan di Bogor

Konsep Pola
Konsep yang terkait dengan bentuk fenomena, seperti mengelompok,memencar,memanjang. Sebagi contoh, permukiman di sekitar pantai mengikuti garis pantai.

Konsep Lokasi
Konsep yang terkait dengan letak suatu fenomena, baik secara absolut. Konsep absolut ditunjau dari letak lintang bujurnya sebagai contoh Indonesia terletak di 60 LU-110LS dan 950 BT-1410 BT. Sedangkan letak relati adalah letak yang dilihat dari posisi daerah sekitarnya, sebagai contoh Indonesia terletak diantara dua benau dan dua samudera.



Mudah bukan? Jika masih bingung bisa ditanyakan ke saya...terima kasih.

Wednesday, 8 February 2017

MACAM-MACAM BENTUKAN TENAGA EKSOGEN

Morfologi bumi kita yang beraneka ragam ini dibentuk oleh tenaga endogen dan eksogen. Tenaga endogen merupakan tenaga yang berasal dari dalam bumi. Sedangkan tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar bumi, bisa disebabkan oleh air,angin maupun es.

Dalam materi ini kita akan mempelajari mengenai macam-macam bentukan bumi akibat adanya tenaga eksogen. Beberapa bentukan tega eksogen diantaranya :

1.  Batu jamur
Batu jamur terbentuk dari pengikisan oleh angin, Angin yang berhembus mengikis partikel batuan sehingga batuan menjadi terkikis membentuk batuan seperti jamur. Batu jamur banyak dijumpai pada daerah yang memiliki tekanan angin yang tinggi misalnya pantai,gurun dan bukit-bukit pasir.

Foto:ilustrasi batu jamur
 2. Meander
Merupakan sungai yang berkelok-kelok terbentuk karena proses pengikisan dan pengendapan.  Meander terbentuk pada sungai stadium tua yang telah lama mengalami erosi dan sedimentasi. Sungai meander akan membentuk oxbow lake.
Foto: Ilustrasi Meander
3. Delta
Endapan di muara sungai yang terletak dilautan terbuka pantai atau danau sebagai akibat dari berkurangnya laju aliran air saat memasuki laut. Endapan ini dibawa oleh sungai dari hulu hingga hilir sungai.
Foto:ilutrasi Delta
4. Tombolo
Tanggul pasir alami yang menghubungkan daratan dengan pulau yang dekat dengan pantai. Tombolo biasanya sebagai penghubung antara pantai dan pulau kecil disekitar pantai.
Foto: ilustrasi tombolo
4. Gumuk pasir
Gumuk pasir terbentuk dari endapan angin yang membentuk gundukan. Gumuk pasir terbentuk pada daerah yang memiliki pasir sebagai material utama,kecepatan angin tinggi dan suhu yang tinggi.
Foto: Gumuk pasir
Semoga bermanfaat, belajar geografi itu menyenangkan......