Pages - Menu

Tuesday, 9 April 2013

PROYEKSI PETA DAN PENGGUNAANYA


Proyeksi adalah suatu cara mengubah bentuk bumi yang bulat ke bidang datar. Agara tidak mengalami perubahan maka harus dilakukan proyeksi. Tapi kadang kita bingung proyeksi apa yang tepat untuk suatu wilayah. So saat ujian atau ada materi tentang proyeksi kepala jadi nyuuut…nyuut… karena bingung dan nggak mudeng. Tetapi jangan kuatir disini saya akan menjelaskan proyeksi apa yang tepat untuk meproyeksi belahan bumi yang luas ini. Nah, dalam proyeksi ada tiga hal pokok yang harus dipegang yaitu:
Equivalen: Ukurannya sebanding
Equidistant: Jaraknya sebanding
Konform: Bentuknya tetap.
Nah selanjutnya mari simak untuk proyeksi diseluruh belahan bumi kita.

Proyeksi Berdasarkan Bidang Proyeksi
Proyeksi Zenithal (Azimuthal)
Bidang proyeksi ini berupa bidang datar yang menyinggung bola pada kutub, ekuator atau di sembarang tempat. Oleh karena itu, proyeksi ini dibedakan menjadi:
1) Proyeksi azimuth normal, di mana bidang proyeksinya bersinggungan dengan kutub.
2) Proyeksi azimuth transversal, bidang proyeksinya tegak lurus dengan ekuator.
3) Proyeksi azimuth oblique, bidang proyeksinya menyinggung salah satu tempat antara kutub dan ekuator.


Proyeksi Kerucut
Dari namanya saja pasti kamu langsung tahu bahwa proyeksi ini berkaitan dengan bangun kerucut. Proyeksi ini memiliki parallel melingkar dengan meridian berbentuk jari-jari. Baris parallel berupa garis lingkaran, sedangkan garis bujur berupa jari-jari. Proyeksi ini paling tepat digunakan untuk memetakan daerah lintang 45° atau lintang tengah.

Proyeksi Silinder (Cylindrical)
Proyeksi ini menggunakan silinder sebagai bidang proyeksinya dan menyinggung bola Bumi. Jika proyeksi ini menyinggung wilayah khatulistiwa, maka garis paralel merupakan garis horizontal dan garis meridian.
Beberapa keuntungan penggunaan proyeksi ini, yaitu dapat menggambarkan wilayah yang luas dan sesuai untuk menggambarkan wilayah khatulistiwa atau lintang rendah.
 SELAMAT BELAJAR MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT :)