-
Catatan2 Hipocartus,
Aristoteles, dan Filsuf lain merupakan naskah kuno yang digunakan sebagai
rujukan masalah Ekologi, yang pada abad ke16 s.d abad ke17 dikenal sebagai Natural
History, disusun secara sistimatik, analitik, obyektif
-
Abad-19 (1860), Ernst Haeckel
(1834–1919), mengusulkan istilah Ekologi, yang mempelajari
hubungan antara organisme dengan lingkungan
-
Ekologi,
merupakan salah satu cabang biologi (seperti hubungan organisme dan
lingkungan), mempelajari pengaruh lingkungan terhadap jasad hidup (manusia,
hewan, tumbuhan), dimana mereka hidup, bagaimana kehidupannya, dsb
-
Ekologi, secara harfiah
berasal dari kata oikos, yang berarti rumah, tempat hidup dan logos,
yang berarti ilmu
-
Ekologi sebenarnya
mempertanyakan tentang berbagai hal, seperti :
1.
bagaimana alam bekerja
2.
bagaimana spesies beradaptasi dalam habitatnya
3.
apa yang diperlukan dari
habitatnya untuk melangsungkan kehidupan
4.
bagaimana mereka mencukupi
materi dan energi
4.
bagaimana mereka berinteraksi
dengan spesies lain
5.
bagaimana individu dalam spesies itu diatur dan berfungsi sebagai
populasi
Ekologi, adalah ilmu yang mempelajari seluruh pola hubungan timbal balik
antara mahluk hidup dengan sesamanya dan mahluk hidup dengan komponen
sekitarnya.
-
Ekologi merupakan disiplin
baru dari biologi yang merupakan mata
rantai fisik serta proses biologi yang
menjembatani antara ilmu alam dan ilmu sosial
-
Tahun 1900, Ekologi menjadi
acuan ilmu-ilmu lainnya, yang wajib diketahui, karena dapat menerangkan,
memberikan ilham, mencari jalan menuju hidup layak
-
Setelah 1968, timbul kesadaran
lingkungan di seluruh dunia, dimana setiap orang dituntut untuk hemat dalam
penggunaan sumber daya, hemat energi, dan dapat mengurangi pencemaran tanah,
air, udara, yang merupakan masalah lingkungan sedunia (globalisasi lingkungan)
-
Setelah ada gerakan sadar
lingkungan (di dunia, 1968 dan di Indonesia 1972), maka setiap orang mulai
memikirkan : masalah pencemaran, rusaknya daerah-daerah alami, hutan, pantai,
meningkatnya perkembangan penduduk, yang berdampak pada masalah pangan,
penggunaan energi, kenaikan suhu akibat efek gas rumah kaca, menipisnya lapisan
ozon, dst
-
Ruang lingkup ekologi dapat
dilihat pada spectrum Biologi sekumpulan individu, dari jenis yang sama,
terjadi di satu tempat dalam waktu tertentu
-
Spectrum biologi, mulai dari gen, sel,
organ, organisme, populasi, komunitas yang bila ditambah dengan
materi/mineral dan energi, maka akan menjadi sistem sel, sistem organ, system
organisme, system populasi dan ekosistem
-
Sistem-sistem tersebut
bertujuan dan merupakan gabungan dari komponen-komponen yang berinteraksi satu
dengan lainnya secara teratur, saling bergantung untuk membentuk suatu
keseluruhan.
-
Untuk itu diperlukan
pengetahuan fisika dan biologi, agar ahli ekologi dapat mengungkapkan hubungan
antara lingkungan dan dunia kehidupan
-
Dalam hal pengelolaan
lingkungan, pandangan manusia bersifat anthroposentris. Oleh sebab itu
timbul perlunya ekologi manusia, yang melihat permasalahan dari sudut
kepentingan manusia (walaupun unsur hewan, tumbuhan, dan komponen abiotis
lainnya diperhatikan, namun secara explisit/implisit selalu dihubungkan dengan
kepentingan manusia)
-
Ekologi
manusia
merupakan cabang khusus ekologi, disamping dikenal pula ekologi tumbuhan,
ekologi hewan, ekologi jasad renik walaupun ekologi
penting, ia bukan satu-satunya masukkan untuk mengambil keputusan dalam masalah
lingkungan. Faktor lain yang dalam pengelolaan lingkungan hidup harus
dipertimbangkan secara seimbang adalah faktor ekonomi, teknologi, sosial, dan budaya